Berenang Disukai Anak-Anak Sejak Lama

18.50

Berenang Disukai Anak-Anak Hingga Dewasa

Berenang disukai anak-anak sejak lama. Dari zaman dahulu sampai sekarang, berenang menjadi aktifitas positif yang menyehatkan tubuh manusia.

Saya rasa bukan hanya anak-anak saja yang hobi berenang. Orang dewasa bahkan sampai manula pun banyak yang menyukai aktifitas yang bermanfaat bagus bagi kebugaran tubuh.

Cobalah Sobat sekalian perhatikan dengan teliti dan seksama. Disitu ada kolam renang, disitu pula ada puluhan bocah-bocah imut yang sedang asyik berenang.

Ada anak yang sibuk dan asyik bermain dengan pelampung yang berwarna-warni. Ada yang tampak sedikit ketakutan, khawatir kalau-kalau dirinya "kecemplung" dan nggak nongol lagi.

Dan ada pula anak yang pusing memikirkan, darimana datangnya air hingga memenuhi kolam renang? Pertanyaan itu terus menggelayut sampai ia beranjak dewasa...hehehe.

Berenang Merupakan Salah Satu Olahraga Yang Tidak Membuat Anggota Tubuh Cidera

Berenang adalah olahraga favorit yang sangat dianjurkan. Karena selain banyak manfaatnya, berenang tidak akan / jarang membuat kita cidera. Cidera itu bisa saja terjadi pada bagian tangan, punggung, kaki, atau organ tubuh lainnya.

Syarat agar kita tidak mengalami cidera saat berenang adalah dengan cara melakukan pemanasan. Tujuannya agar anggota tubuh siap untuk "kecubukan" di dalam air yang memenuhi kolam renang.

Jika sampai ada yang mengalami cidera karena berenang, itu pasti disebabkan oleh kecerobohan sendiri. Contohnya, Sobat sibuk berenang dan sudah tahu akan sampai di tepi kolam renang. Tapi apa yang Sobat lakukan coba?

Yup benar, Sobat terus berenang sampai kepala membentur dinding kolam renang. Inilah salah satu contoh cidera yang terjadi karena kecerobohan saat berenang. Gimana rasanya coba? Pusing kan? Hehehe...percayalah!, bahwa saya pernah melakukan hal ini.

Asyik Berenang Di Kolam Hangat

Pilihlah Kolam Renang Dengan Sirkulasi Air Yang Baik

Agar aktifitas menyehatkan ini selalu memberikan manfaat positifnya, cermati dulu sirkulasi air di kolam renang. Apakah air akan terus mengalir dan langsung terbuang secara berkesinambungan ataukah "mandeg" di tempat?

Air yang mengalir dengan lancar (baik yang masuk maupun keluar), menjadi tanda bahwa itu adalah kolam renang yang baik. Artinya bahwa sirkulasi air berjalan dengan baik di kolam renang.

Dengan demikian, kotoran dan berbagai sampah mikro lainnya akan terbuang keluar. Sehingga Sobat akan melihat bahwa air dalam kolam renang selalu bersih dan jernih menyehatkan.

Keceriaan Si Bocah Saat Berenang

Aktifitas Berenang Sangat Baik Bagi Organ Pernapasan Manusia

Jika Sobat sedang menderita penyakit asma, sesak napas, napas pendek, napas ngos-ngosan, maka berenang bisa menjadi solusi yang baik. Namun, jika tingkat keakutan penyakit sudah sangat tinggi, berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu.
Dokter akan memberi tahu apakah Sobat boleh berenang atau menunggu beberapa waktu. Karena bagi penderita penyakit tertentu pada stadium / level tinggi tentu harus hati-hati jika ingin beraktifitas.

Jangankan untuk berenang, bergerak sedikitpun kadang dilarang. Tapi jika penyakit yang diderita nggak parah-parah amat, silahkan nyemplung ke kolam renang dan rasakan kesegarannya. Selamat berenang dan jangan sampai kaki Sobat kram atau kesemutan yah? Hehehe...Salam sukses selalu!.
Previous
Next Post »

14 komentar

  1. Harus mengajarkan berenang kepada anak-anak sedari dini secara banyak manfaatnya, saya aja bisa berenang setelah dewasa, itupun memaksakan diri untuk belajar

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tentu lebih sulit mengajarkan orang dewasa untuk berenang. Karena orang dewasa sudah nggak selentur serileks anak-anak.

      Hapus
  2. Ibu saya baru belajar berenang umur 58 tahun. Itu 4 tahun yang lalu. Sekarang dia mengajar tetangga-tetangganya berenang. Masalah dengan orang dewasa belajar adalah biasanya mereka malu kelihatan sedang belajar. Ini juga berlaku untuk belajar komputer, bahasa asing, dan skill lainnya. Padalah berenang memang seru dan menyehatkan badan, lho. Sayang kalau nggak mau belajar karena merasa berumur.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah bagus itu. Asal jangan sampai kedinginan Bundanya yach. Habis renang minum teh hangat biar mantap.
      Saya juga belajar berenang setelah lulus SMA mba Dyah.

      Hapus
  3. wuih enaknya berenang mas doddy, kemarin sempat ke pemandian air panas, tapi ga ikutan karena bumil gaboleh berendem2 pake air panas kelamaan xixixiix... enak nih liburannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Liburan memang menyenangkan teh Vika. Sayang sekali, waktunya kurang lama dan bekelnya terbatas...hehehe.

      Hapus
  4. Ponakan yang bru 1 thun juga seneng banget maen air Mz, pdhal baru blajar jalan eeh maunya ngjak ke tempat yang ada airnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bagus itu, biar saat dewasa bisa jadi atlet renang...hehehe

      Hapus
  5. Renang olahraga yg sangat mengasyikkan apalagi kalo renangnya di kolam mata air yg mengalir.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Sobat Aris, renang selain menyehatkan juga menghibur.

      Hapus
  6. saya memiliki kekurangan sejak kecil.. saya tidak bisa olahraga yang menggunakan beban atau berlari.. satu2nya yang bisa dilakukan hanyalah berenang..

    saya sangat takut sekali kedalaman, dulunya
    tetapi sejak saya paham bahwa berenang itu tidak sulit, saat ini saya gandrung berenang.. :)

    kakve-santi(dot)blogspot.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah.
      Semoga selalu bisa melakukan banyak aktifitas dan diberi kesehatan...Aamiin.

      Hapus
  7. saya bang kalau sudah bicara berenang jadi lupa keluar dari kolam renang suka banget pokoknya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehehe...orang yang sudah cinta renang pasti kepengen nyemplung setiap mendatangi tempat yang ada kolam renangnya.

      Hapus