Manfaat positif bersendawa setelah makan
ternyata memang bisa kita dapatkan. Bersendawa merupakan salah satu
fungsi normal dari tubuh untuk mengeluarkan gas yang berlebihan dari
dalam perut. Dalam bahasa medis sendawa dikenal dengan istilah aerophagia. Menurut para ahli kesehatan,
bersendawa setelah makan penting karena akan membantu mempercepat
proses pencernaan makanan dan dapat mengurangi resiko perut kembung.
Organ pencernaan tidak lagi terbebani oleh gas-gas yang menghambat
pencernaan.
Setiap kita mengkonsumsi makanan tertentu, bukan hanya makanan
saja yang akan masuk ke dalam perut. Akan tetapi udara seperti gas
oksigen dan nitrogen juga ikut masuk ke dalam perut, apalagi jika
makanan yang kita santap tersebut adalah jenis makanan yang menimbulkan
produksi gas dari makanan itu sendiri seperti buah durian, sayur
kacang-kacangan, sayur kobis atau brokoli, minuman bersoda, ubi-ubian,
dan lain-lain. Gas yang berlebihan ini jika tidak segera dikeluarkan
akan mengakibatkan perasaan tidak nyaman pada perut kita. Perut terasa
seperti mendapatkan tekanan yang besar dan kadang bisa menimbulkan sesak
napas bagi seseorang yang kurang sehat organ pernapasan atau paru-parunya.
Sendawa
dikatakan normal apabila terjadi setelah kita makan atau minum terutama
makanan dan minuman yang bersuhu hangat, dan tidak terjadi saat perut
sedang kosong. Jika sendawa terjadi pada saat perut kita kosong, itu
berarti ada masalah khusus yang sedang terjadi di dalam perut.
Diantaranya adalah produksi asam lambung yang menandakan kita tengah
menderita penyakit maag atau bisa juga kerusakan salah satu organ
pencernaan seperti usus. Kita harus segera memeriksakan diri ke dokter
agar sendawa yang terjadi pada saat perut kosong ini tidak berbuntut
panjang alias memicu kerusakan organ pencernaan lainnya.
Seperti pada waktu kita sedang buang angin, keinginan untuk bersendawa
hendaknya jangan dihalang-halangi. Kita bisa mengurasi volume suara
saat bersendawa atau bertepuk tangan untuk mengalihkan perhatian orang
lain yang kebetulan ikut makan bersama dalam satu meja. Ini boleh
dilakukan sama persis ketika ada orang yang buang angin sambil
batuk-batuk. Bagaimana, Anda mau mencobanya?
0 Komentar